Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal of Information System,Graphics, Hospitality and Technology

Sistem Tempat Parkir Terintegrasi yang Dilengkapi dengan Aplikasi Mobile dan Mikrokontroller Kenji Andrean; Hendrawan Armanto; Pickerling Pickerling
Journal of Information System,Graphics, Hospitality and Technology Vol. 2 No. 01 (2020): Journal of Information System,Graphics, Hospitality and Technology
Publisher : Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (d/h Sekolah Tinggi Teknik Surabaya)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37823/insight.v2i01.79

Abstract

Pada tempat parkir yang berada di Indonesia khusunya Surabaya masih menggunakan tiket yang di print pada saat masuk ke tempat parkir. Tiket ini akan disimpan sampai pada saat keluar dari tempat parkir, dan baru akan diserahkan kepada petugas parkir yang berada di gerbang keluar. Pada gerbang keluar, petugas akan melakukan scan ticket di mesin dan akan memberitahu berapa jumlah yang harus dibayarkan. Hal ini dapat terasa lambat dan kurang efisien, sehingga dapat menimbulkan suatu kendala pada saat keluar dimana kendalanya adalah penumpukan mobil yang membuat keluar dari tempat parkir terhambat dan juga harus menyediakan uang dimana jika uang tersebut memiliki kembalian maka harus menunggu petugas untuk memberikan kembalian. Flutter adalah framework native untuk membuat aplikasi cross platform Android dan iOS. Flutter menggunakan Dart sebagai Bahasa pemrograman. Pada sistem ini, pengguna yang mendaftar sebagai member dapat melakukan parkir ke tempat parkir yang tersedia dengan menggunakan aplikasi tanpa memakai tiket. Selain fitur untuk parkir, terdapat fitur untuk melakukan subscribe atau booking pada tempat parkir, dan melakukan report. Pengguna juga dapat mendaftar menjadi owner, dimana owner dapat melakukan setting parkiran, mengirimkan newsfeed, dan melakukan review untuk report yang dikirimkan oleh member. Dengan dibuatnya sistem ini, diharapkan pengguna dapat terbantu untuk melakukan parkir agar menjadi lebih mudah dan efisien. Dalam pembuatan sistem, terdapat beberapa kendala seperti proses buka dan tutup gerbang menggunakan mikrokontroler dimana gerbang terkadang mengalami delay pada saat melakukan proses.
Algoritma Emperor Penguin pada Efisiensi Pengiriman Produk UMKM dengan Konsep Pembagian Ongkos Kirim Hendrawan Armanto; Pickerling Pickerling; Kevin Susanto
Journal of Information System,Graphics, Hospitality and Technology Vol. 3 No. 02 (2021): Journal of Information System, Graphics, Hospitality and Technology
Publisher : Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (d/h Sekolah Tinggi Teknik Surabaya)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37823/insight.v3i02.176

Abstract

Di Era Pandemi saat ini, perkembangan ekonomi atau bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) semakin menjamur di masyarakat. Perkembangan UMKM ini tidak hanya berhenti pada jumlah saja akan tetapi juga pada sistem pemesanan UMKM tersebut. Saat ini banyak UMKM yang menerapkan konsep Pre-Order (PO) di dalam pemesanannya dimana mayoritas UMKM tersebut merupakan UMKM yang memasarkan produknya melalui media sosial atau chating. Munculnya sistem baru ini memunculkan juga beberapa permasalahan bagi UMKM, salah satu diantaranya adalah besarnya biaya pengiriman apabila sebuah produk dikirim secara khusus ke seorang pembeli. Hal ini mungkin tidak terlihat memberatkan bagi UMKM akan tetapi permasalahan ini memberatkan pelanggan dan semakin mahal biaya yang harus dikeluarkan pelanggan maka akan semakin kecil kemungkinan pelanggan membeli produk di UMKM tersebut. Penelitian ini berfokus pada dua hal, yang pertama adalah menyediakan marketplace bagi UMKM Pre-Order yang dapat mengatasi permasalahan biaya pengiriman dan kedua adalah dampak Algoritma Emperor Penguin pada pencarian rute pengiriman. Marketplace UMKM Pre-Order yang dikembangkan akan menerapkan teknologi fluter dan berbasiskan mobile apps. Hal ini dikarenakan semakin besarnya pengaruh mobile apps di kalangan masyarakat dibandingkan web apps atau desktop apps. Mobile Apps akan secara otomatis melakukan pencarian rute pengiriman untuk seluruh pre-order yang terjadi pada hari tertentu dan melakukan assign kepada driver yang bertugas dimana rute yang dicari bukan hanya berdasarkan jarak melainkan juga berdasarkan biaya pengiriman yang dikeluarkan oleh keseluruhan pembeli pada 1x pengiriman. Algoritma Emperor Penguin akan berusaha mencari rute pengiriman yang terdekat dan biaya yang dikeluarkan pembeli yang terkecil. Setelah melalui berbagai ujicoba, dapat disimpulkan bahwa 94.7% UMKM yang didukung oleh penelitian ini puas dan merasa terbantu, 97.4% pelanggan merasa terbantu dengan sistem pembagian ongkos kirim, dan Algoritma Emperor Penguin bekerja dengan baik dan dapat menghasilkan rute optimal dengan ongkos terkecil.